Defisit BPJS Kesehatan semkain lama semakin membesar seiring berjalannya waktu. hal ini disebabkan beberapa penyebab diantaranya yakni adalah faktor finansial yang masih belum menemukan solusi yang tepat maupun mampu membuat BPJS tidak mengalami defisit keuangan yang semakin menggunung.
Terjadinya defisit keuangan yang menimpa BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) kesehatan selama beroperasi sepanjang 4 tahun ini. Meskipun kebijakan pemerintah untuk mengeluarkan dana Bail Out atau talangan, nyatanya kebijakan ini belum mampu untuk menormalkan kembali kondisi keuangan BPJS Kesehatan.
Pemeritnah juga berupaya dengan menerbitkan berbagai aturan baru yang mengatur regulasi BPJS Kesehatan namun tetap saja smapai saat ini belum ada solusi permanen yang mampu untuk mengatasi permasalahan mismatch keuangan pada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Keehatan tersebut. Permasalahan inipun semakinlama berjalan yang membuat efek bola salju yang semakin membesar dan menggangu Pemerintah.
Pemerintah diproyeksikan akan menggelontorkan dana bail out sebesar 4,9 Triliun rupiah untuk BPJS Kesehatan yang akan dikucurkan paling cepat pada akhir pekan ini. Dana Bail Out tersebut merupakan dana yang berasal dari dana cadangan Program JKN (Jaminan Kesehatan Nasional).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar